Enrekang, 20 November 2021.
Alhamdulillah kata istimewa yang terucap ketika membaca dan melihat melihat postingan salah satu anggota di sosial media what’sapp grup Pondok Pesantren yang menggambarkan berita menggembirakan bagi segenap Civitas Akademik Pondok Pesantren Modern Rahmatul Asri Kabupaten Enrekang.
Kabar ini sangat menggembirakan sekaligus membanggakan karena salah satu santriwati yang sementara mondok di Pesantren Rahmatul Asri Enrekang, pada Jum’at 19/10/2021 sore berhasil menyelesaikan hafalan Al-Quran sebanyak 30 juz dihadapan ustadz dan ustadzah nya yang disaksikan oleh orang tuanya.
ini sebuah keistimewaan tersendiri mengingat dibalik kesibukan menjadi santriwati ananda berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz dan ini belum tentu bisa dilakukan oleh orang. sembarangan.
Santriwati tersebut adalah Namirah Adiyazaahrah, putri kelahiran kabupaten pinrang yang sekarang mondok dan bersekolah di Madrasah Aliyah Rahmatul Asri dan sekarang masih duduk di bangku kelas 11 Bahasa.
Di Pondok Pesantren ini memang ada lembaga khusus yang menangani santri yang ingin menghapal Al-Qur’an yang bernama lembaga Tahfidzul Qur’an Rahmatul Asri yang ditangani oleh ustad Farid Darungan yang merupakan ustadz penghafal yang menyelesaikan hafalan di Turki.
Ratusan santri penghafal baik putra maupun putri sekarang menjadi penghafal Al-Quran. mereka yang menjadi penghafal diberikan kebebasan untuk memilih jalur Takhasus ( jalur cepat menghafal) dan jalur menghafal sambil ikut pelajaran di kelas seperti santri santriwati umumnya.
Santriwati yang berhasil hari ini menghafal 30 juz merupakan kebagian tersendiri bagi ayah dan ibunya. Ia sudah hampir 5 tahun mondok di pesantren namun kegiatan menghafal baru ya tekuni disaat menjelang naik ke Madrasah Aliyah setamat SMP.
Menurut pembina Lembaga Tahfidzul Quran, santriwati ini telah menghapal 17 juz sebelum masuk program Takhasus yang mewajibkan santri nya menghapal tanpa harus mengikuti pembelajaran di kelas dan alhamdulillah hanya 3 bulan ia mengikuti program ini, 13 juz sebagai pelengkap 30 juz berhasil ia hafal dan selesaikan.
Sebuah kebahagiaan tersendiri bagi orang tua bila buah hatinya dimasukkan ke dalam Pondok Pesantren untuk menimba ilmu khususnya ilmu agama sebanyak-banyaknya yang mungkin tidak didapat di lembaga umum, apalagi yang ditambah dengan keberhasilan putrinya menyelesaikan hafalan 30 juz ini merupakan sebuah anugrah.
Kebahagiaan ini terlihat pada saat penamatan hafalan, ibu dari Namirah Adiyazaahrah turut hadir memberikan ucapan selamat sambil berlinang air mata memeluk putrinya tanda bersyukur dan sangat bahagia.
Semoga tetap Istiqomah, hafalan nya tetap dipertahankan dan bisa diamalkan di kehidupan yang lebih nyata dan ananda diberikan keselamatan dan kesehatan untuk berbagi dengan masyarakat dan santri pada khususnya yang ingin menghafal Al-Quran.
Selamat atas prestasinya
Semoga artikel ini bermanfaat
Salam Literasi, MN-GBC